Minggu, 13 November 2011

heaven hill


Bila jantungku berhenti berdetak
Maka kemana lenyapnya harapanku
Bila jasadku tak bernyawa lagi
Akankah rahasia hati tentang dirinya akan ku bawa mati
Bila masih mampu jemariku menuliskan
Maka pada halaman putih ini ingin kutuangkan
Sebagai tanda jejak petualanganku
Dalam perjalanan panjang ini.

Ketika aku berjalan diantara pencarian dan melupakan
Tanpa ada suatu permintaan di benakku
Mencari tanpa tujuan
Melupakan tanpa pergi dari masalalu
Bersama kicauan burung, hati bernyanyi
Bersama lembutnya hembusan angin, bibir seraya tersenyum
Semua indah, dan baik-baik saja

Namun
Air tenang tak selamanya hening
Desau angin tak selamanya menyejukkan
Adakah perjalanan hidup yang selamanya tak menemui kerikil?

Di suatu persinggahan di sudut relung hatiku
Ada seseorang yang menghampiri
Dia datang dengan sejuta janji
Janji pertama yang terukir di bukit kayangan
Heaven hill,, I’m in love…
Adakah mereka tau, hatiku luluh padanya ketika itu.
Setiap aku bertanya tentang teka teki pertemuan itu
aku hanya menemukan kebaikannya sebagai jawaban.
Tatapannya, adalah sebuah harapan bagiku
Maka di bukit kayangan itu, terlukislah berjuta harapan  yang akhirnya meyakinkan hatiku.